Penulis : Roby
Senin, 27 Maret 2017
Probolinggo,KraksaanOnline.com - Tatap muka dengan para ulama kembali digelar di Polres Probolinggo, Senin (27/3/17). Pertemuan sederhana ini sebagai bentuk silaturahmi dan komunikasi aparat kepolisian dengan tokoh agama di wilayah Kabupaten Probolinggo.
Kapolres Probolinggo AKBP Arman Asmara Syarifuddin yang datang bersama Kapolsek Kraksaan dan Kasat Intelkam, berkunjung ke kantor MUI Kabupaten Probolinggo yang berada di Gedung Islamic Center Kraksaan.
Menurut kapolres, pertemuan tersebut adalah murni silaturahmi dengan para tokoh agama. Selain itu, dalam kunjungannya kapolres juga melakukan komunikasi serta pembahasan terkait isu-isu nasional yang saat ini santer diberitakan yakni isu penculikan anak.
Kapolres menekankan bahwa berita tersebut hoax dan tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Selain menepis berita penculikan anak di wilayah Kabupaten Bojonegoro, kapolres juga mengajak seluruh ulama untuk menguatkan persatuan dan kesatuan bangsa dengan tetap menjaga keutuhan NKRI berlandaskan 4 pilar kebangsaan yaitu Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika serta NKRI.
"Kami cuma berpesan melalui MUI ini dapat menyampaikan kepada ulama yang ada di Kabupaten Probolinggo bisa diteruskan kepada masyarakat agar tidak panik dengan isu yang tidak benar," tutur kapolres.
Menanggapi permasalahan itu, Ketua MUI Kabupaten Probolinggo KH. Munir Cholili mengatakan, pihaknya telah menyampaikan kepada beberapa ulama terkait isu penculikan tersebut. "Sudah kami informasikan saat ada pengajian atau pertemuan karena isu tersebut ramai dibicarakan," jelasnya.
Editor : Ary
//